Dilengkapi Fitur Autolight, Simak Perubahan Suzuki XL7 Jadi Mobil Hybrid Disini
Otonesia.id – Suzuki XL7 Hybrid resmi meluncur di Indonesia hari ini, Kamis (15/6). Mengusung teknologi hybrid, mobil ini dijual mulai Rp283,9 juta sampai Rp304,9 juta.
Hampir sebulan mengaspal di Nusantara, Suzuki New XL7 Hybrid mulai membuktikan kinerja teknologi dan fiturnya yang unggul melalui perjalanan liburan yang menyenangkan, seperti eksplorasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Peran teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) banyak membantu pengguna New XL7 Hybrid untuk menjelajahi rute perkotaan secara efisien, begitu pula dengan sejumlah kelengkapan fitur lain yang memudahkan perjalanan sambil membahagiakan keluarga.
Eksplorasi medan Yogyakarta dengan SHVS
Eksplorasi wisata budaya dan tata kota Yogyakarta yang unik dan saling berdampingan, membuat Yogyakarta memiliki lalu lintas yang padat dan membutuhkan teknologi kendaraan seperti SHVS untuk mengurangi dampak bagi lingkungan.
SHVS bekerja mengoptimalkan penggunaan bahan bakar sesuai kebutuhan, dan meminimalisirnya saat tidak diperlukan dengan memanfaatkan peran Engine Auto Start-Stop, seperti yang dialami ketika berhenti di lampu lalu lintas dan kemacetan.
Alhasil, penggunaan bahan bakar akan berkurang sekaligus tidak ada gas buang yang dihasilkan selama berhenti melaju.
Sistem yang bekerja pada SHVS ditunjang oleh dua komponen utama yaitu Integrated Starter Generator (ISG) serta Lithium-ion battery yang tidak hanya bermanfaat untuk Engine Auto Start-Stop saja, tetapi juga dapat memberikan Acceleration Assist kepada mesin, serta melakukan Regenerative Braking guna menyuplai kebutuhan listrik yang akan dipakai untuk menghidupkan beragam komponen elektrikal di New XL7 Hybrid.
Kontur perjalanan yang beragam, terkadang membutuhkan kinerja mesin yang ringan agar tidak perlu menginjak pedal gas terlalu dalam.
Di sinilah peran Acceleration Assist bekerja untuk menyalurkan energi listrik kepada ISG yang bertugas sebagai motor dalam meringankan beban putaran mesin sesuai kebutuhan saat berakselerasi.
Energi listrik yang disalurkan tersebut dapat dipakai berulang kali berkat adanya peran Regenerative Braking dengan cara memanfaatkan ISG sebagai generator untuk mengubah energi yang terbuang saat deselerasi sehingga menjadi energi listrik terbarukan yang berguna secara berkesinambungan dengan peran Engine Auto Start-Stop dan Acceleration Assist.
Berkendara lebih santai dengan fitur Cruise Control
Perjalanan wisata terkadang membutuhkan jarak tempuh antar destinasi yang cukup jauh dan melewati rute panjang yang minim halangan. Saat seperti ini sangat baik digunakan untuk mereduksi kelelahan berkendara melalui fitur yang sangat membantu seperti Cruise Control.