R O A

Awalnya aku senyum dalam hati ketika pertama dengar ada fitur terkini di mobil, nama fiturnya ROA (Rear Occupant Alert).

Catatan Otomotif 

Oleh: Syaifullah Defaza

Jadi ROA itu fungsinya untuk mengingatkan supir bila ada penumpang yang ketinggalan di dalam mobil. Supir sudah keluar mobil, mungkin tergesa-gesa, eh misalnya anaknya masih di dalam.

Maka ROA itu akan memberi sinyal berupa suara alarm ketika si supir meninggalkan mobil dan menguncinya. Sekitar 10 meter si supir berlalu meninggalkan mobilnya, suara alarm pun berbunyi.

Suara alarm berbunyi seiring dengan gerakan orang yang ketinggalan di dalam mobil. Sensor itulah yang dibaca ROA.

Pertama aku kira fitur itu tak penting-penting kali. Karena supir biasanya memeriksa sebelum turun, atau sudah hafal siapa saja dan berapa orang yang menjadi penumpangnya.

Tapi dalam keadaan tertentu, yang namanya manusia pasti ada momen khilaf. Dan momen khilaf itu tak jarang berakhir fatal.

Setelah sekian lama, baru aku sadari bahwa fitur ROA itu harus ada di semua mobil. Itu setelah aku baca kasus kematian anak di dalam mobil karena tertinggal.

Supir tak sadar masih ada anak di dalam mobil kemudian dia pergi saja dan meninggalkan anak di dalam mobil sekitar enam jam.

Kasus itu terjadi di Malaysia. Supir itu kalau tak salah guru, yang juga rangkap menjadi tukang antar jemput murid.

Suatu ketika dia mengantar murid-murid itu pulang ke rumah satu-satu. Rupanya itulah khilaf tadi, perasaannya sudah semua diantar pulang.

Rupanya masih ada sisa satu. Tak tau. Anak itu pun meninggal lemas kehabisan oksigen di dalam mobil. Di berita yang akan baca anak itu meninggal dalam perjalan ke rumah sakit.

Jika mobil itu punya fitur ROA, Insya Allah kejadian seperti itu bisa diminimalkan. Walau nampaknya lucu, ada alert atau peringatan untuk orang ketinggalan di dalam mobil, nyatanya ROA dicipta untuk menyelamatkan nyawa. Bukan sembarang dibikin biar harga mobilnya naik saja.

Yang aku tau, saat ini fitur ROA ada di Hyundai Palisade. SUV kelas atas yang baru dikeluarkan pabrikan asal Korea Selatan itu.

Mudah-mudahan fitur ROA juga bisa diaplikasikan ke mobil-mobil yang menengah bawah. Atau dijadikan fitur standar keamanan, yang harapannya harus ada di semua mobil.

Yang jadi pertanyaan, bagaimana kalau justru supirnya yang ketinggalan di dalam mobil?

(*)