Diduga Ketiduran Saat Mengendarai Hyundai Genesis GV80, Pegolf Legendaris Dunia Tiger Wood Masuk Jurang

Otonesia.id, Pegolf legendaris dunia, Tiger Woods, mengalami kecelakaan tunggal pada Februari lalu.

Departemen Sheriff Los Angeles menelusuri penyebab kecelakaan dari rekaman “Black Box” yang tersemat pada mobil SUV Hyundai Genesis GV80.

Tiger Woods berhasil selamat dari kecelakaan fatal tersebut, namun dia harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami cedera kaki serius. Pegolf itu disebut kehilangan kendali atas mobilnya.

“Penyidik unit kecelakaan lalu lintas sedang melanjutkan investigasi penyebab tabrakan yang melibatkan Tuan Woods,” kata Deputi Trina Schrader seperti dikutip dari Reuters, Jumat (5/3/2021) dikutip detik oto.

Schrader mengatakan penyidikan juga termasuk mengorek ‘black box’ yang terpasang pada Hyundai Genesis GV80 yang dikendarai Tiger Woods.

Kotak hitam ini berisi informasi dari kecepatan kendaraan, posisi gas, waktu airbag mengembang, apakah rem ditekan, apakah sabuk pengaman dipakai, putaran mesin, sudut setir dan hal lainnya yang menyangkut gaya berkendara mengemudi.

Sejauh ini pihak berwenang mengatakan jika Woods tengah melintas di jalan raya dengan kontur melengkung dan menuruni bukit.

Ia kehilangan kendali, SUV mewah itu berbelok melintasi jalur yang berlawan, menabrak marka jalan dan terguling beberapa kali hingga membuat mobilnya ringsek masuk ke jurang di perbukitan tersebut.

“Pada 1 Maret 2021, mereka menjalankan perintah penggeledahan untuk mengambil data dari ‘kotak hitam’ kendaraan. Saat ini, tidak ada informasi tambahan terkait data yang diambil,” ujar Schrader.

Laporan menunjukkan bahwa tidak ada tanda selip yang menunjukkan pengemudi menginjak rem secara mendadak atau mencoba berbelok.

Pekan lalu, Sherrif Los Angeles County Alex Villanueva mengatakan tidak ada indikasi jika Woods tidak berada di bawah pengaruh alkohol atau obat-obatan. Woods dinyatakan tengah sadar saat peristiwa itu terjadi.

“Ini merupakan murni kecelakaan, dan bukan kecelakaan yang disebabkan ada unsur kejahatan,” ujar Villanueva.

Jonathan Cherney, mantan detektif dan ahli rekonstruksi kecelakaan saat ini yang berjalan di tempat kejadian setelah kecelakaan itu, mengatakan kepada USA Today bahwa bukti menunjukkan pengemudi tertidur di belakang kemudi.

“Bagi saya, ini seperti kasus (kecelakaan) klasik tertidur di belakang kemudi, karena jalanan berkelok dan kendaraannya tetap lurus,” kata Jonathan Cherney.

(sdf)