Masalah Pada Kaki-Kaki Mobil? Cek Indikasinya Disini

Otonesia.id – Bila mobil diibaratkan manusia, maka kaki menjadi bagian vital yang harus di jaga. Banyak spare parts yang terdapat dalam kaki-kaki mobil. Jangan pernah menyepelekan bila ada indikasi kaki-kaki mobil bermasalah.

Umumnya saat ingin membeli mobil bekas, harus memastikan apakah bagian kaki-kaki ada masalah atau tidak. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat membeli mobil bekas. Selain kondisi mesin, perhatikan juga kaki-kaki mobil.

Sekilas mungkin mesin terlihat masih prima, transmisi masih halus perpindahan giginya. Namun bila kaki-kaki mobil bermasalah, maka Anda wajib siapkan dana lebih untuk perbaikan. Beberapa spare parts pada kaki-kaki harganya cukup mahal.

Cukup mudah memeriksa apakah ada indikasi kaki-kaki mobil bermasalah atau tidak. Ada beberapa gejala atau ciri yang bisa diperiksa secara mudah. Kalau Anda menemukan gejala ini sebaiknya pilih unit mobil dengan kondisi lebih baik atau segera diperbaiki.

• Tapak Ban Botak Sebelah

Ciri pertama yang paling  mudah untuk mengetahui apakah ada masalah pada kaki-kaki mobil atau tidak adalah cek tapak ban. Anda bisa memutar ban depan baik ke kanan atau ke kiri lalu lihat dengan jelas seluruh permukaan tapak ban yang mengarah keluar.

Bila ternyata tapak ban mobil terlihat terkikis hanya sebagian alias botak sebelah, pertanda ada kerusakan di komponen kaki-kaki mobil. Anda bisa juga memeriksa ban belakang melalui kolong fender atau bila perlu didongkrak agar terlihat lebih jelas tapak ban mobil.

• Putar Setir

Cara lainnya yang bisa dilakukan untuk mengetahui ciri kaki-kaki mobil bermasalah adalah memutar setir. Hidupkan mesin mobil, lalu dalam posisi diam coba putar setir ke arah kiri dan kanan secara berulang.

Kalau terdengar bunyi aneh yang mencurigakan saat setir diputar, kemungkinan ada masalah di bagian ball joint. Saat mobil mulai dijalankan, biasanya setir akan terasa bergoyang yang menandakan ada kerusakan di komponen kaki-kaki mobil.

• Tekan Bodi Mobil

Untuk memeriksa bagian shockbreaker, cara paling mudahnya adalah menggenjot atau menekan bodi mobil. Tekniknya, Anda bisa menekan bagian ujung kap mesin mobil. Setelah itu lihat apakah mobil berayun sekali saat tekanan tangan dilepas.

Lakukan juga pada bagian belakang dengan menekan bodi mobil di pintu bagasi. Apabila setelah menekan mobil terlihat berayun sampai beberapa kali, maka kemungkinan besar shockbreaker rusak dan perlu diganti.

• Cek Tie Road dan Long Tie Road

Komponen lain yang juga harus diperhatikan ialah tie road dan long tie road. Cara memeriksa spare parts ini adalah putar arah roda ke kiri sampai mentok untuk mengecek kaki-kaki mobil sebelah kanan.

Setelah diputar mentok, teknik ini memudahkan tangan untuk memegang posisi tie road dan long tie road. Coba gerak-gerakkan kedua komponen itu. Apabila terasa bergoyang seperti mau copot, maka wajib segera diperbaiki. Untuk memeriksa bagian kanan lakukan teknik yang sama dengan arah berbeda.

• Test Drive

Pengecekan final yang bisa Anda lakukan adalah melakukan test drive. Saat melakukan test drive, maka kondisi nyata dari mobil bisa terdeteksi mulai dari mesin, transmisi dan juga kaki-kaki.

Sebagai contoh, bila saat test drive roda terasa tidak stabil dengan bergerak liar ke kiri atau kanan, permasalahan ini ada pada tie rod yang terindikasi bermasalah. Begitu juga setir bila terasa bergetar yang tidak wajar, apalagi ada bunyi yang terdengar saat berputar atau bebelok, itu ciri tie road dan long tie road perlu perbaikan.